Selasa, 14 Juni 2011

Keajaiban perintah Sujud Terhadap Tubuh

Apabila anda sedang mengalami stress, atau tensi anda naik, atau pusing yang berkepanjangan, atau mengalami nervous (salah satu jenis penyakit penyimpangan perilaku berupa uring-uringan, gelisah, takut, dll). Jika anda takut terkena tumor, maka sujud adalah solusinya.... Dengan sujud akan terlepas segala penyakit nervous dan penyakit kejiwaan lainnya. Inilah salah satu hasil penelitian yang dilakukan oleh Dr. Muhammad Dhiyaa'uddin Hamid, dosen jurusan biologi dan ketua departemen radiasi makanan di lembaga penelitian teknologi radiasi.

Sudah lumrah bahwasannya manusia apabila mengalami kelebihan dosis dalam radiasi, dan hidup di lingkungan tegangan listrik atau medan magnet, maka hal itu akan berdampak kepada badannya, akan bertambah kandungan elektrik di dalam tubuhnya. Oleh karena itu, Dr. Dhiyaa' mengatakan bahwa sesungguhnya sujud bisa menghilangkan zat-zat atau pun hal-hal yang menyebabkan sakit.
Pembahasan Seputar Organ Tubuh

Dia adalah salah satu organ tubuh... dan dia membantu manusia dalam merasakan lingkungan sekitar, dan berinteraksi dengan dirinya, dan itulah tambahan dalam daerah listrik dan medan magnet yang dihasilkan oleh tubuh menyebabkan gangguandan merusak fungsi organ tubuh sehingga akhirnya mengalami penyakit modern yang disebut dengan "perasaan sumpeg", kejang-kejang otot, radang tenggorokan, mudah capek/lelah, stress ... sampai sering lupa, migrant, dan masalah menjadi semakin parah apabila tanpa ada usaha untuk menghindari penyebab semua ini, yaitu menjauhkan tubuh kita dari segala peralatan dan tempat-tempat yang demikian.
Solusinya ???

Harus dengan mengikuti sesuatu yang diridhai untuk mengeliminir hal itu semua, ... yaitu dengan bersujud kepada Satu-satunya Dzat yang Maha Esa sebagaimana kita sudah diperintah untuk hal itu, dimana sujud itu dimulai dengan menempelkan dahi ke bumi (lantai). Maka di dalam sujud akan mengalir ion-ion positif yang ada di dalam tubuh ke bumi (sebagai tempat ion-ion negatif). dan seterusnya sempurnalah aktivitas penetralisiran dampak listrik dan magnet. Lebih khusus lagi ketika sujud dengan menggunakan 7 anggota badan (dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua kaki) maka dalam posisi ini sangat memudahkan bagi kita menetralisir dampak listrik dan magnet.

Diketahui selama penelitian, agar semakin sempurna proses penetralisiran dampak itu semua, maka sujud harus menghadap ke Makkah (Masjid Ka'bah), yaitu aktivitas yang kita lakukan di dalam shalat (qiblat). Sebab Makkah adalah pusat bumi di alam semesta. Dan penelitian semakin jelas bahwa menghadap ke Makkah ketika sujud adalah tempat yang paling utama untuk menetralisir manusia dari hal-hal yang mengganggu fikirannya dan membuat rileks.

Subhanallah, ....pengetahuan yang menakjubkan.

Bocah 10 tahun jadi insinyur. Subhanallah,,,

Arfa Karim Randhawa, bocah asal Pakistan yang baru berusia sepuluh tahun,
menjadi pemegang sertifikat 'insinyur' Microsoft termuda. Hebatnya lagi, Randhawa
yang sedang bertemu Bill Gates, ternyata seorang perempuan. Top!

Hal itu terungkap seperti dikutip detikinet dari vnunet.com, Senin (15/7/2005).
Randhawa sendiri memang diundang oleh 'dedengkot' Microsoft, Bill Gates, untuk bertemu
dan melakukan tour keliling kampus Microsoft di Redmond, Amerika Serikat. Bos besar itu
tampaknya ingin melihat sendiri dari dekat sosok anak yang mungkin kelak 'membunuh'-nya.

Sepanjang perjalanan tur, Randhawa tak henti-hentinya bertanya pada Gates.
Keingintahuan Randhawa yang berasal dari Faisalabad di Pakistan, sangat besar untuk
anak seusianya.

Pertanyaan seperti 'Kenapa anak-anak belum boleh bekerja untuk Microsoft?' dan 'Kenapa
jumlah pekerja wanita di Microsoft lebih sedikit dibanding pria?' terlontar dari mulut
Randhawa. Bahkan pemegang sertifikat Microsoft Certified Application Developer,
berani menasihati Gates agar adil dalam mempekerjakan pria dan wanita tanpa membedakan
gender.

Gates pun menjawab semua pertanyaan yang diajukan Randhawa dengan sangat diplomatis.
Menurutnya, anak-anak dilarang bekerja terlebih dahulu karena mereka harus sekolah.
Yang bisa diartikan masa-masa sekolah anak-anak yang indah tak akan terulang untuk
kedua kalinya. Gates juga menjanjikan pekerjaan yang pantas untuk Randhawa setelah
ia mencapai jenjang SMU.

Tentang pekerja wanita yang lebih sedikit, Gates hanya berkomentar bahwa peminat
teknologi dari kalangan wanita memang sedikit. Hal itu membuat Randhawa makin istimewa.

Randhawa sudah mengenal komputer sejak balita. Randhawa kecil merengek pada ayahnya
untuk dibelikan seperangkat komputer saat masih berusia 5 tahun. Sejak saat itu dia
diterima di fakultas komputer tingkat lanjut Applied Technologies Pakistan.

Bocah Pakistan pemegang sertifikat Microsoft Certified Application Developer,
berencana menjadi pemegang sertifikat Microsoft Certified Solution Developer.
Sertifikasi itu berpengaruh pada pembangunan program aplikasi bisnis.
Ck..ck..ck.. anak sekecil itu..

Bahkan Randhawa sudah membuat rencana jangka panjang dan memandang ke depan.
Kuliah di Universitas Harvard dan berkarir di Microsoft sudah terbayang
di benaknya. Hebat! Bagaimana dengan anak Indonesia?